Kamis, 31 Mei 2012

PROSES TERBENTUKNYA EMBRIO



Sebelum mengulas tentang proses terbentuknya embrio , marilah kita mengetahui asal mula embrio dan perkembangan embrio pada manusia , tumbuhan dan hewan, sebagai berikut :

Embrio (bahasa Yunani: έμβρυον) adalah sebuah
eukariota diploid multisel dalam tahap paling awal dari perkembangan.
Dalam organisme yang berkembang biak secara seksual, ketika satu sel sperma membuahi ovum, hasilnya adalah satu sel yang disebut zigot yang memiliki seluruh DNA dari kedua orang tuanya. Dalam tumbuhan, hewan, dan beberapa protista, zigot akan mulai membelah oleh mitosis untuk menghasilkan organisme multiselular. Hasil dari proses ini disebut embrio.
Pada hewan, perkembangan zigot menjadi embrio terjadi melalui tahapan yang dikenal sebagai blastula, gastrula, dan organogenesis.
Pada tumbuhan, istilah embrio hanya dipakai untuk tumbuhan kecil yang terbentuk dalam biji yang berada dalam keadaan dormansi, menunggu kondisi lingkungan yang tepat untuk berkecambah.
Dalam buku sexuality in islam yang dikutip dari buku safinat (Raghib, 1286H Hal.15ff.) menjelaskan bahwa, Manusia yang telah mempelajarinya, berkesimpulan bahwa mani itu, ketika ditempatkan dalam kandungan, pertama kali diubah dalam suatu bentuk bola yang kecil, dengan warna aslinya yang putih. Dan hal ini berlangsung selama enam hari. Di pusat rahim tersebut, bola tersebut berubah menjadi noda darah. Noda ini akan menjadi pertemuan dari jiwa (multaqa al arwah). Ketika selesai, ciptaatersebut ini menjadi jantungn. Kemudian nampak dua noda darah: satu diatas noda yang terdahulu, yang akan menjadi otak; yang kedua disebelah kanan (menyangkut) pada noda yang pertama akan menjadi hati. Ketiga noda ini akan berkembang dengan sempurna.
Perubahan-perubahan bentuk tersebut, memerlukan waktu selama tiga hari. Keseluruhannya memakan waktu sembilan hari dari awal konsepsi, bisa lebih atau kurang satu atau dua hari. Enam hari kemudian, yaitu pada hari kelima belas, darah menyerbu keseluruh bola, yang menjadi suatu ‘alaqa, lagi-lagi waktu yang dibutuhkan dapat lebih atau kurang satu atau dua hari, dan kemudian ‘alaqa menjadi suatu mudhgha. Yang berarti darah beku yang menjadi suatu potongan daging sebesar sendok makan. Tahap kedua memerlukan waktu dua belas hari atau lebih.
Tiga organ/bagian badan ini (jantung, hati dan otak) yang membedakan antara satu orang dengan orang lain. Sembilan hari kemudian, kepala terpisah dari lengan dan tulang rusuk, serta batang tubuh. Pembedaan ini kadang-kadang langsung dan kadang-kadang setelah empat puluh hari. Pesuruh tuhan berkata: “masing-masing kamu berada pada kandungan ibumu untuk empat puluh hari, pertama dalam nutfa, kemudian dalam ‘alaqa, kemudian dalam mudhgha. Allah kemudian mengirimkan seorang malaikat meniupkan jiwa kedalamnya. Malaikat memberi perintah untuk melafalkan empat kata yang akan menentukan tingkat kekayaannya, tangal kematian, gaya tindakan dan keberuntungan serta penyakit yang akan dideritanya.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYrH6yWYSYVEjoB2K_dlVXfkSV77Cf0-KAMyhErTgFNQ-nT80xX2Nj72c0-FCZLXuV8v9Dz4SUPDMOn-W-0AN2L1zIEOJcdiyV2dul9urPPVgen_oaPCpIknwtk_3JBL0nEIgMrQ94XWCs/s400/conception_human_sperm_fertilizing_ovum_s1_2.jpg
DARI SEL TELUR MENJADI EMBRIO
Ketika sebuah sel sperma melakukan penetrasi ke dalam sel telur yang telah matang, saat itulah konsepsi atau pembuahan terjadi. Untuk memahami lebih jauh proses luar biasa dari konsepsi, mari kita lihat perjalanan sebuah sel telur yang sangat kecil tumbuh menjadi embrio.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCiQXOxGABp5Crp8ROQWyE5lmcHUVs5uS5heCxIXg09mTv0OHhxu8PQBmJnaHJomtDphimXF_xJQA11w_wO9bH6EoH_pY2cY-df1yZTPxrZqgKPv7PwjytIFl_KrS2wso2imPNyyqC6C4N/s320/conception_egg_s2_2.jpg
1. Ovulasi
Setiap bulan, sebuah sel telur yang telah matang dilepaskan dari dua ovarium wanita, yang disebut dengan ovulasi. Ovulasi berlangsung kira-kira dua minggu setelah hari pertama periode menstruasi terakhir.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXOPXQAkBEHnJ8tOZaZgwvEI10GJ4rnzkKIHEcvcN_8D_82qf50mY6HZWzhF1rPFAbBnPqRjWFIX9wDj4_DQSrlU1CXUqqLyzyduXGw2lvJsYEz8HE6K3WKiIqUvugv_QiIM8dpdJCAdfD/s320/conception_release_of_egg_s3_2.jpg
2. Perjalanan menuju tuba fallopi
Sekali telur dilepaskan dari ovarium, sel telur tersebut berjalan menuju tuba fallopi dimana ia menetap sampai sebuah sel sperma masuk dan berlangsung pembuahan.


3. Perjalanan panjang sel sperma
Ketika ejakulasi terjadi, sekitar 40-150 juta sel sperma ditembakkan, dan sel sperma tersebut berenang dengan cepat menuju tuba fallopi dalam misinya untuk membuahi sebuah sel telur. Sebuah sel sperma yang berenang cepat dapat mencapai sel telur dalam waktu setengah jam, dan yang lain mungkin mengambil waktu beberapa hari. Sel sperma dapat hidup di sana 48-72 jam. Hanya beberapa ratus sel sperma saja yang dapat mendekati sel telur, karena banyaknya rintangan dan halangan alami yang ada di saluran reproduksi wanita.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0X5Q54UjqnCRA_EE4NfkztW_iuiH4lXInbDusk5NwXnF08jEjZsuGHPtGWFALkH_ZixAAKayqbQoGEw537BZb2tjkQDHSN_JpmrzcDKER1DIBJr32xHBSgfEAq9orzvp5ESoC5pF3FCp5/s320/conception_fertilization_the_sperm_penetrates_the_egg_s4.jpg
4. Pembuahan, sel sperma masuk ke dalam sel telur
Ketika sebuah sel sperma bertemu dan masuk ke dalam sel telur, maka akan terjadi pembuahan. Proses pembuahan berlangsung sekitar 24 jam. Ketika pembuahan terjadi, terjadi perubahan di permukaan sel telur yang mencegah sel sperma lain untuk masuk. Ketika pembuahan terjadi, perubahan genetik telah lengkap, termasuk jenis kelamin bayi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIljlchvJjna52sVBFR21d2E1bNE7qrt2ZoNTtYtKw0UC6xO_GXU_smuqt_m1r_x7ej442ancxLKRq0HnTy1eQEY_U4gMx8LMbqTYg_XIaPb-WdDI-U9wzJkqmHJUKFuBenG5vZmP5hrEY/s320/conception_the_cells_begin_to_divide_s6_2.jpg
5. Sel mulai membelah
Sel telur yang telah dibuahi membelah dengan cepat, tumbuh menjadi beberapa sel. Ia mulai meninggalkan tuba fallopi dan masuk ke dalam uterus tiga sampai empat hari setelah pembuahan. Sangat jarang terjadi sel telur yang telah dibuahi tidak meninggalkan tuba fallopi. Jika ini terjadi maka disebut kehamilan tuba atau kehamilan ektopik, dan ini berbahaya bagi ibu.
6. Implantasi
Setelah masuk ke dalam uterus, sel telur yang telah dibuahi menempel di dindng uterus atau endometrium. Proses ini disebut Implantasi. Sel telur terus membelah diri.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiq51GWK1JenRGGrWmWeJ-l-rRNeHZ1xubXLJOSPWFOR2I5hdGXDC9GN5WIgtyBbk510yIxBMiTyjPfRjOiA_ka_VMO6uFGZ-43soeZCdgVLWSYfX6wsY5qgk9PNbROKTLxDzzAomi9A76v/s320/conception_pregnancy_hormones_s8_2.jpg
7. Hormon kehamilan
Human chorionic gonadotropin (HCG) adalah hormon yang muncul dalam darah kira-kira seminggu setelah pembuahan. Hormon ini terdeteksi dalam darah atau tes kehamilan lewat air seni, tetapi biasanya mengambil waktu tiga sampai empat minggu untuk dapat terdeteksi dalam tes kehamilan. Hormon ini dikeluarkan oleh sel yang berkembang menjadi plasenta.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAf0S0oJhmZTBkdxbZbXAcKu3GsnHBoBflB1piJqI__PndF-n4J4R0wP2o9eEgCbQoVDDRh7EqKGk-ggfaNF0BDv1EqiMhT4BHZe_lUNZ7o6is50FGgz271Tkc1aTRTj0u3osZywupKxof/s320/conception_8_week_human_fetus_in_utero_s9_2.jpg
8. Perkembangan janin
Setelah impalntasi, beberapa sel menjadi plasenta sementara yang lain menjadi embrio. Jantung janin mulai berdetak pada minggu ke lima. Otak, saraf tulang belakang, hati, dan organ lain mulai terbentuk. Pada minggu kedelapan perkembangan bayi, sekarang disebut fetus, panjangnya lebih dari 1/2 inchi dan terus tumbuh. Seorang bayi "utuh" biasanya lahir sekitar 40 minggu.





SUMBER: http://www.medicinenet.com/conception_pictures_slideshow/article.htm

Tidak ada komentar:

Posting Komentar